Kenapa di Jepang banyak sekali gempa bumi?
https://humorsingkat.blogspot.com/2014/09/kenapa-di-jepang-banyak-sekali-gempa.html
Kenapa di Jepang banyak sekali gempa bumi?, Jepang memang identik dengan Gempa bahkan banyak orang menyebutnya dengan negara Gempa. Tingginya frekwensi gempa bumi di Jepang antara lain disebabkan karena Kepulauan Jepang berada di kawasan Cincin Api yang menyebabkan rentan terhadap gempa.
Tapi siapa sangka ternyata Gempa bumi di Jepang banyak disebabkan faktor lainnya yaitu:
- Karena ada ultraman dan musuhnya disana.. itulah juga menjadi salah satu penyebab jepang sering gempa.. habisnya ukuran ultraman gede banget gitu.. jadinya seluruh jepang gempa lah pas mereka tarung.
- Jepang gempa gara2 alatnya Doraemon itu mah, Nobita makenya sembarangan...
- Ada yang mengatakan penyebabnya adalah Miyabi, maria ozawa,sakuragi sakuragi bahkan getarannya terasa sampai seantero Jagat.
Secara ilmiah penyebab seringnya Gempa bumi terjadi di Jepang adalah:
Jepang memiliki lebih dari 3.000 pulau yang terletak di pesisir Lautan
Pasifik di timur benua Asia. Istilah Kepulauan Jepang merujuk kepada
empat pulau besar, dari utara ke selatan, Hokkaido, Honshu, Shikoku, dan
Kyushu, serta Kepulauan Ryukyu yang berada di selatan Kyushu. Sekitar
70% hingga 80% dari wilayah Jepang terdiri dari pegunungan yang
berhutan-hutan, dan cocok untuk pertanian, industri, serta
permukiman. Daerah yang curam berbahaya untuk dihuni karena risiko tanah
longsor akibat gempa bumi, kondisi tanah yang lunak, dan hujan lebat.
Oleh karena itu, permukiman penduduk terpusat di kawasan pesisir. Jepang
termasuk salah satu negara berpenduduk terpadat di dunia.
Gempa bumi berkekuatan rendah dan sesekali letusan gunung berapi sering dialami Jepang karena letaknya di atas Lingkaran Api Pasifik di pertemuan tiga lempeng tektonik. Gempa bumi yang merusak sering menyebabkan tsunami. Setiap abadnya, di Jepang terjadi beberapa kali tsunami. Gempa bumi besar yang terjadi akhir-akhir ini di Jepang adalah Gempa bumi Chūetsu 2004 dan Gempa bumi besar Hanshin tahun 1995. Keadaan geografi menyebabkan Jepang memiliki banyak sumber mata air panas, dan sebagian besar di antaranya telah dibangun sebagai daerah tujuan wisata.
Gempa bumi berkekuatan rendah dan sesekali letusan gunung berapi sering dialami Jepang karena letaknya di atas Lingkaran Api Pasifik di pertemuan tiga lempeng tektonik. Gempa bumi yang merusak sering menyebabkan tsunami. Setiap abadnya, di Jepang terjadi beberapa kali tsunami. Gempa bumi besar yang terjadi akhir-akhir ini di Jepang adalah Gempa bumi Chūetsu 2004 dan Gempa bumi besar Hanshin tahun 1995. Keadaan geografi menyebabkan Jepang memiliki banyak sumber mata air panas, dan sebagian besar di antaranya telah dibangun sebagai daerah tujuan wisata.
Jepang berada di kawasan beriklim sedang dengan dengan pembagian empat musim yang jelas. Walaupun demikian, terdapat perbedaan iklim yang mencolok antara wilayah bagian utara dan wilayah bagian selatan. Pada musim dingin, Jepang bagian utara seperti Hokkaido mengalami musim salju, namun sebaliknya wilayah Jepang bagian selatan beriklim subtropis. Iklim juga dipengaruhi tiupan angin musim yang bertiup dari benua Asia ke Lautan Pasifik pada musim dingin, dan sebaliknya pada musim panas.